Minggu ini di bidang teknologi, perusahaan-perusahaan besar menggandakan penggunaan AI, sementara perusahaan-perusahaan rintisan (startup) yang lebih kecil mencoba mengguncang industri-industri yang sudah mapan. Dari penjualan kilat pada gadget hingga potensi sulih suara yang diubah oleh AI, inilah yang perlu Anda ketahui.

Penawaran dan Peningkatan: Belanja Lebih Cerdas

Beberapa produk populer sedang dijual, tetapi pembeli harus berhati-hati. Masker terapi lampu merah terbaik saat ini sedang didiskon, namun kemanjurannya sangat bervariasi. Demikian pula, menentukan MacBook mana yang akan dibeli menjadi lebih sulit dari sebelumnya dengan model M5 terbaru Apple; jangan mengeluarkan uang terlalu banyak untuk fitur yang tidak akan Anda gunakan. Untuk keperluan dapur, Peralatan masak antilengket Serbaguna adalah peningkatan yang solid jika Anda bosan dengan wajan murah. Dan bagi mereka yang mencari jam tangan pintar, Pixel Watch 3 memiliki harga terendah.

Keunggulan Ganda AI: Kontrol, Manipulasi, dan Masa Depan Pekerjaan

Kecerdasan buatan terus mendominasi berita utama, namun tidak selalu karena alasan yang positif. Adobe sedang mengembangkan “AI korektif” yang dapat mengubah nada emosional dari sulih suara, sehingga menimbulkan pertanyaan tentang keaslian dan manipulasi. Sementara itu, seorang sutradara film baru yang kontroversial mengatakan dia sengaja menggunakan AI karena terasa “kotor dan berlendir”, sehingga menyoroti sisi mengganggu dari teknologi tersebut.

Dalam skala yang lebih ambisius, Extropic bertujuan untuk mendisrupsi pasar pusat data dengan chip yang menangani probabilitas, bukan kode biner. Ini adalah langkah berani melawan raksasa industri seperti Nvidia, AMD, dan Intel.

Kegagalan dan Keamanan Cloud: Risiko Tersembunyi

Pemadaman Microsoft Azure baru-baru ini merupakan pengingat bahwa layanan cloud yang paling andal pun bisa gagal. Insiden ini menggarisbawahi rapuhnya infrastruktur digital kita, yang semakin bergantung pada beberapa perusahaan besar. Untuk keamanan dasar, pengelola kata sandi tetap penting, karena login berbasis browser tetap rentan.

Tren Konsumen: Popcorn, Keluarga Berbagi, dan Gelembung AI

Pembuat popcorn udara panas semakin populer karena konsumen mencari makanan ringan yang lebih sehat dan lezat. Namun, fitur Family Sharing dari Apple, yang dirancang untuk melindungi anak-anak secara online, dapat rusak ketika keluarga tidak harmonis, sehingga memperlihatkan kerentanan dalam kontrol orang tua.

Terakhir, Meta, Google, dan Microsoft mengurangi belanja AI sebanyak tiga kali lipat, sehingga mendorong spekulasi mengenai potensi gelembung pasar. Rekor keuntungan yang besar mendorong investasi infrastruktur secara besar-besaran, namun apakah hal ini akan menghasilkan pertumbuhan yang berkelanjutan masih belum jelas.

Lanskap teknologi berkembang pesat, dengan inovasi menarik dan tren yang memprihatinkan. Konsumen harus tetap mendapat informasi dan membuat pilihan dengan hati-hati dibandingkan mengikuti hype secara membabi buta.